Jumat, 14 Agustus 2015

Bisnis Batu Akik, Dari Pemolesan sampe Buka Stand Akik Lagi Moncer

Sekarang ini bisnis dan hoby yang lagi trend ya batu akik. Di warung kopi, di bis kota, kereta api, di tempat kerja, dan dimanapun biasanya para laki laki yang dibicarakan ya batu akik, ada akik batu pancawarna, batu giok, batu merah delima dan masih banyak lainnya.

Batu akik juga menggeliatkan para pebisnis baru yang baru mulai dan yang sebelumnya sudah eksis berbisnis. banyak peluang bisnis baru dari trend batu akik ini yang bisa kita ikut berkecimpung di dalamnya :

1. Buka stand batu akik dan accessorisnya.

Bagi anda yang punya modal lumayan bisa mencoba ini, bisa menyewa tempat di kota anda atau mulailah dulu di teras rumah anda dengan menyediakan etalase dan banner untuk informasi bahwa di rumah anda lagi jualan batu akik dan accessorisnya, seperti emban / cincin tempat akik. Di sini anda bisa menerima pengetesan batu akik, pembuatan batu akik dan lainnya sekalian. Keuntungan menjual bisa 40 -50 %, bahkan bisa 100% untuk batu akik yang sudah jadi dan ada yang mau beli karena suka.

2. Buka tempat pembuatan batu akik

Anda hanya perlu mesin gerinda yang harganya murah, dan amplas untuk menghaluskan batu akik. Atau anda bisa pesan ke tukang las dengan membuat mesin gerinda menggunakan dinamo bekas mesin cuci atau lainnya agar lebih murah. Anda bisa mendapatkan ongkos pembuatan akik per bijinya 15 - 30 ribu tergantung kerumitan dan daerah anda. jika dalam sehari bisa dapat minimal 10 orang kan sudah dapat 150 ribu kalau ongkos minimal 15 ribuan.

3. Mencari batu akik di daerah yang banyak batu

Untuk anda yang berlokasi di daerah yang banyak batu bisa mencoba peruntungan ini, mencari bahan batu akik di sungai sungai yang banyak batunya, kalau nasib mujur ya bisa dapat lumayan, ada penambang yang sekali nemu bisa berharga puluhan bahkan ratusan juta. Tapi ini perlu kesabaran dan gak bisa dapat instan hasilnya

Itu hanya sebagian kecil dari peluang bisnis trend batu akik, masih banyak lainnya yang akan kita ulas pada postingan berikutnya, terimakasih, wassalam

1 komentar: